Pentingnya Pengawasan Keuangan dalam Meningkatkan Transparansi di Otonomi Khusus Pontianak
Pengawasan keuangan merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga transparansi dalam pengelolaan keuangan di daerah otonomi khusus Pontianak. Dengan adanya pengawasan yang ketat, diharapkan akan tercipta tata kelola keuangan yang baik dan akuntabel.
Menurut Bambang Widjojanto, mantan Deputi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pengawasan keuangan merupakan salah satu kunci utama dalam pencegahan tindak korupsi. “Dengan adanya pengawasan yang baik, kita bisa mencegah terjadinya penyalahgunaan keuangan dan menjamin transparansi dalam pengelolaan keuangan di daerah otonomi khusus Pontianak,” ujarnya.
Pemerintah daerah harus memastikan bahwa pengawasan keuangan dilakukan secara transparan dan akuntabel. Hal ini juga sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah yang menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.
Menurut Yudi Chandra, seorang pakar keuangan daerah, pengawasan keuangan tidak hanya dilakukan oleh instansi pemerintah, tetapi juga perlu melibatkan pihak-pihak eksternal seperti Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan masyarakat. “Keterlibatan pihak eksternal akan memperkuat pengawasan keuangan dan membantu menghindari potensi tindak korupsi dalam pengelolaan keuangan di daerah otonomi khusus Pontianak,” katanya.
Oleh karena itu, penting bagi pemerintah daerah Pontianak untuk meningkatkan pengawasan keuangan guna menjamin transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah. Hanya dengan adanya pengawasan yang ketat, kita bisa mencegah terjadinya penyalahgunaan keuangan dan memastikan dana publik digunakan secara efisien dan efektif.